Yang Tak Terlupakan

Foto bersama walikota Surabaya, Ibu Tri Rismaharani.

Akhirnya Semanggi Suroboyo berakhir pada hari Sabtu, 17 Mei 2014. Pengumuman para pemenang pun telah dilakukan setelah penjurian yang dilaksanakan beberapa hari selama pameran berlangsung. Juri-juri berkompeten pun membuat kompetisi ini kian kompetitif. Dengan total lima orang, mereka menilai satu persatu karya peserta yang dipamerkan. Mulai dari animasi digital, majalah digital, poster digital, hingga game on-the-spot.

Trophy Bergilir Piala Walikota Surabaya
Kompetisi Majalah Digital 'Semanggi Suroboyo'

Sesi foto bersama trophy bergilir.
Ingat itu trophy bukan vas bunga.

Khusus untuk majalah digital yang kebetulan kami, ESTEEM, tim majalah digital SMK Negeri 5 Surabaya mengikuti kompetisi tersebut berhasil masuk dalam babak 20 besar finalis majalah digital. Setelah pengumuman, pikiran kami pun diperas kembali untuk mengasah konsep apa yang akan tunjukkan ke dewan juri. Karena, bagi siapa saja yang lolos 20 besar diharuskan untuk mempamerkan karya mereka dalam presentasi yang berlangsung pada 17 Mei 2014. Semalam suntuk kami curahkan untuk membuat konsep presentasi, kami bertekad untuk menampilkan sesuatu yang berbeda atau out-of-the-box. Mata mengantuk pun tak kami hiraukan demi hasil yang terbaik.

Hingga pada presentasi berlangsung kami mampu menampilkan sesuatu yang unik dan out-of-the-box. Terbukti dari sorak sorai penonton saat selesai presentasi, meskipun kami tampil urutan paling akhir namun tak mematahkan semangat kami untuk tampil total. Yang ditunggu-tunggu pun tiba, yakni: pengumuman pemenang. Pengumuman pemenang pun dimulai dari pengumuman pemenang game on-the-spot. Disusul dengan poster digital, animasi digital, dan diakhir majalah digital. Tak disangka-sangka, kami yang tergolong pemula dan awam akan teknologi canggih berhasil menyabet predikat juara pertama kompetisi majalah digital Semanggi Suroboyo dan membawa pulang Trophy Walikota Bergilir Kompetisi Majalah Digital 'Semanggi Suroboyo'.